Bantah Radikalisme

SYIAH DAN PKI ANCAMAN BAGI AGAMA, BANGSA, DAN NEGARA

Syiah dan komunis (termasuk PKI), sama-sama haus darah. Sejarah Syiah berlumur darah, demikian pula komunis, termasuk PKI di Indonesia.

Syiah menjadikan kekuasaan sebagai target dari segala perjuangannya, walaupun dengan melakukan kudeta berdarah. Demikian pula komunis, dan PKI telah melakukannya terhadap NKRI; pada tahun1948 dalam pemberontakan Madiun dan tahun1965 dalam peristiwa G30S/PKI dengan menculik, menyiksa, dan membunuh enam orang jenderal TNI AD yang anti PKI.

Syiah, loyalitasnya hanya kepada para imam dan tokoh-tokoh mereka walaupun harus berkhianat kepada pemerintahnya. Demikian pula PKI loyalitasnya kepada para pimpinan partai walaupun harus berkhianat kepada pemerintahnya.

Syiah sangat benci kepada muwahhidin (orang-orang yang bertauhid) lagi berpegang teguh dengan al-Quranul Karim, Sunnah Nabi, dan bimbingan para sahabat yang mulia. Demikian pula PKI sangat benci kepada muwahhidin (orang-orang yang bertauhid) lagi berpegang teguh dengan al-Quranul Karim, Sunnah Nabi, dan bimbingan para sahabat yang mulia. Bila ada kesempatan, merekalah target utama pembantaian.

Syiah menyusun kekuatannya dengan cara taqiyyah (berpura-pura baik). Demikian pula PKI dengan melakukan penyusupan ke dalam tubuh militer, partai, dan lain-lain.

Syiah menjadikan NKRI sebagai sasaran operasinya. Demikian pula PKI, dan sudah terjadi beberapa kali.

Waspadalah dari bahaya laten Syiah dan komunis yang setiap saat mengancam agama, bangsa, dan negara kita..!!

Bentengi diri dan keluarga kita dari syubhat dan tipudaya mereka!

Belajar dan teruslah belajar ilmu agama yang diwariskan oleh Rasulullah dan para sahabatnya, karena ia senjata ampuh yang amat berguna untuk menghadang mereka.

https://telegram.me/AlushulAtstsalatsah

Terbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Baca juga
Close
Back to top button